Selamat Pagi sahabat Anggrekku. Rasanya sudah cukup lama ya saya tidak menyapa sahabat semua. Baiklah kali ini Anggrekku tidak akan membahas tentang spesies anggrek akan tetapi akan membahas salah satu tips dalam perawatan anggrek. Yaitu "Pemotongan Bunga Anggrek"
Yang akan saya bahas kali ini bukanlah untuk pemotongan bunga anggrek bunga potong, yang biasa digunakan sebagai dekorasi dan semacamnya, tetapi untuk bunga anggrek koleksi.
Rasanya sayang memang anggrek koleksi kita atau anggrek yang baru saja kita beli harus dipotong tangkai bunganya. Anggrek yang sudah lama kita rawat, kita nantikan cantik bunganya bermekaran, tiba-tiba harus kita relakan untuk menjadi korban keganasan gunting tajam kita sendiri.
Namun tenang saja, tidak semua bunga anggrek koleksi kita yang akan kita potong, melainkan dikarenakan berbagai hal, diantaranya karena bunga anggrek diserang hama, anggrek berbunga terus menerus hingga menggangu pertumbuhan vegetatif anggrek itu sendiri dan lain-lain.
Pemotongan bunga harus kita lakukan jika bunga sudah diserang hama, diantaranya lalat buah, kumbang kuning, ulat dan lain-lain. Kebanyakan hama itu akan memakan dan merusak bunga anggrek untuk dijadikan sarang telur-telurnya, jadi untuk mengendalikan hama kita terpaksa harus memotong dan memusnahkan bunga-bunga cantik anggrek kita. Sebelum hama bertelur atau sebelum telur-telur menetas dan menjadikan teror hama yang lebih ganas kita harus terlebih dulu memusnahkannya.
Pemotongan bunga selanjutnya dikarenakan anggrek berbunga terus menerus hingga menyebabkan pertumbuhan vegetatif anggrek itu sendiri jadi terhambat. Anggrek yang sangat produktif akan terus menerus menghasilkan bunga, akan membuat kita bahagia melihatnya selalu tampil cantik. Namun perlu diwaspadai bahwa anggrek yg terlalu produktif akan menjadi tidak seimbang nutrisi yang dipergunakannya. Kebanyakan nutrisi akan difokuskan pada pembungaan hingga menyebabkan perkembangan anggrek terganggu atau justru pohon anggrek itu akan semakin kurus dan tidak keluar tunas baru. Ini akan semakin berbahaya bila terus terjadi, pohon anggrek kita bisa jadi akan mati karena tidak ada lagi nutrisi atau energy untuk pertumbuhannya. Maka kita perlu menghentikan pembungaan pada anggrek ini. Kita perlu membuang bunganya dan bakal-bakal bunga yang akan muncul supaya nutrisi dan energy kembali dipergunakan untuk menunjang pertumbuhan vegetatifnya. Kita harus membuat anggrek ini sehat kembali, muncul tunas-tunas baru yang sehat, gendut, tumbuh lebih besar dan kekar dari pada induknya. Daaaan.... Setelah anggrek tumbuh maksimal kita bisa kembali membuatnya berbunga cantik.
Yang terahir pemotongan bunga dapat dilakukan pada bunga-bunga yang sudah hampir layu atau selesai masa mekarnya. Tujuannya adalah sama dengan poin kedua diatas, yakni membuat nutrisi secepatnya dipergunakan kembali untuk menunjang pertumbuhan vegetatif tanaman.
Nah itulah yang dapat saya uraikan dalam tulisan kali ini. Semoga bermanfaat bagi sahabat Anggrekku semuanya.
Salam Peri Hutan
Anggrekku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar