Selasa, 23 Juni 2015

Liparis lacerata Ridl. 1886 SECTION Cestichis


Ditemukan di Indo - Cina, barat Malaysia, Burma, Kalimantan, Sumatera dan Jawa di hutan dataran rendah. Banyak disekitar sungai, rawa gambut dan bukit-bukit pada ketinggian sekitar 600 mdpl.
Hidup sebagai ephyfit dengan pseudobulb berbentuk bulat telur, berdaun dua lanset.
Bunga lebat bertandan berkuran sktr 1cm setiap kuntumnya. Beraroma khas lelaki :D

Dapat ditanam didalam pot dengan media moss atau akar kadaka atau dapat jg ditempelkan pada papan kayu dengan balutan moss. Tempatkan pada tempat yang teduh berangin.
Sinonim Leptorchis lacerata ( . Ridl ) Kuntze 1891 ; Stichorkis lacerata ( Ridl . ) Marg . , Szlach . & Kulak 2008

Senin, 22 Juni 2015

Liparis viridiflora [Blume] Lindley 1830 SECTION Cestichis


Anggrek ephyfit yang tersebar luas di Assam, Bangladesh, timur Himalaya, Nepal, India, Sri Lanka, Myanmar, Malaysia, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Cina, Taiwan, Filipina, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Sumatra dan Papua.
Pseudobulb bulat telur, berdaun dua dan lebar, berwarna hijau. Hidup didataran rendah hingga tinggi antara 300-2500 mdpl.
Bunga muncul dari ujung pseudobulb berbentuk tandan dengan bunga yang sangat banyak dan berkuran kecil. Berbau khas lelaki :D.

Bagus ditanam didalam pot dengan media akar kadaka atau moss atau ditempel pada papan kayu yang dibalut moss. Taruh pada tempat yang teduh berangin.

Eria multiflora


Tumbuh sebagai ephyfit dengan menempel di batang pepohonan. Ditemukan di Sumatera, Jawa dan Bali pada ketinggian 1400-2100 mdpl. Namun cukup adaptif untuk ditanam pada dataran rendah. Dengan 2-7 daun di setiap pseudobulb setinggi 20-35cm.

Bunga berukuran kecil berwarna putih dengan lidah ungu. Bertandan sktr 10-15cm dan berbau harum.

Dapat ditanam dengan menempelkannya pada batang kayu yang dibalut dengan lumut atau ditanam dalam pot dengan media moss atau akar kadaka yg dikombinasikan dengan arang. Menyukai tempat yang teduh dan berangin.

Sabtu, 20 Juni 2015

Dendrobium inflatum Rolfe 1895


Dendrobium ini ditemukan dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Bali. Termasuk dalam Section Calcarifera. Keunikan Dendrobium ini adalah batangnya yang seperti keris berkelok-kelok.
Ukuran dari bunganya sekitar 2 cm dengan warna putih hijau yang dominan dan ada spot hijau di bagian tengah labellumnya.
Beberapa literatur mengatakan anggrek ini termasuk anggrek dataran menengah, namun di dataran rendah masih bisa hidup dan berbunga, memerlukan kelembaban yang tinggi dan kebutuhan sinar matahari yang sedang-sedang saja.
Cocok ditanam pada batang kayu yang dibalut moss terlebih dahulu untuk menjaga kelembapan perakarannya.

Sabtu, 13 Juni 2015

Kenapa Kuntum Bunga Anggrek Rontok?

Kenapa Kuntum Bunga Anggrek Rontok?

BACA | LIKE | KOMEN

Melihat tonjolan kecil muncul dari tubuh tanaman anggrek kita mungkin sudah sering kita alami. Akan tetapi akan sangat membahagiakan bila tonjolan kecil tadi tumbuh menjadi sebuah tandan bunga dengan calon kuntum yang berderet di sepanjang tandan bunga. Setelah hari demi hari dilalui, calon kuntum semakin membesar dan….tiba tiba 1-2 buah calon kuntum menguning dan rontok..?? meskipun beberapa calon kuntum lainnya berhasil dewasa dan mekar sempurna, namun dalam hati ada rasa penasaran, mengapa hal tersebut terjadi..??

Terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan rontoknya calon kuntum bunga sebelum mekar. Berikut mengenai kerontokan bunga anggrek :

- Bunga Pertama
Bunga pertama yang muncul dari tanaman anggrek hasil kultur jaringan pada umumnya mengalami kerontokan beberapa calon bunganya, selain itu terkadang panjang tandannya pun hanya pendek dan membawa sedikit kuntum. Hal ini karena tanaman baru pertama kali memasuki fase generatif dalam daur hidupnya, sehingga metabolisme hormon maupun akumulasi atp (energi) masih belum sempurna.

- Kurang cahaya dapat menyebabkan kerontokan
Saat cahaya terlalu rendah maka laju fotosintesis juga rendah, sehingga cadangan makanan yang diperoleh hanya sedikit. Saat tanaman dipacu pemupukan dengan formulasi untuk pembungaan, maka fisiologis tanaman dirangsang untuk masuk pada tahap dimana fase generatif lebih dominan. Akibatnya dengan cadangan makanan yang ada, si anggrek tetap ngotot untuk memunculkan bunga. Akhirnya, setelah tandan terbentuk, biasanya tandan bunga pendek, dan calon bunga banyak yang berguguran. Hal ini terjadi karena calon-calon kuntum bunga kurang mendapat suplai makanan dan energi. Calon bunga juga merupakan jaringan hidup yang memerlukan energi dan materi sel.

- Kekeringan akibat suhu tinggi juga salah satu penyebab kenapa calon kuntum bunga rontok
Mengapa..?? karena saat suhu tinggi maka penguapan air pun juga tinggi. Cadangan air (kelembaban) pada media yang minim akan cepat hilang karena penguapan. Penguapan tidak hanya terjadi pada media (evaporasi) tapi juga terjadi pada permukaan tanaman anggrek itu sendiri (transpirasi). Bila penguapan air berlangsung terus menerus, maka tanaman akan kehilangan banyak air didalam selnya. Organ yang pertama kali terkena efek buruk dari menurunnya kadar air dalam sel adalah jaringan muda (meristem) seperti calon kuntum bunga, sehingga sel-sel calon kuntum akan menyusut dan jaringan tampak berkerut dan akhirnya gugur.

- Perubahan suhu mendadak.
Perubahan suhu drastis yang mendadak dapat menyebabkan perubahan fisiologis secara mendadak seperti menurunnya aktifitas enzimatis dalam tubuh tanaman. Aktifitas enzim sangat dipengaruhi oleh suhu. Turunnya aktifitas enzimatis ini akan menimbulkan efek “stress” pada tanaman anggrek sehingga berbagai gejala seperti daun menguning dan rontok, calon kuntum bunga rontok dll. Tingkat suhu optimal untuk aktifitas enzim sangat bervariasi tergantung spesies. Selain itu, bagi anggrek dataran tinggi dalam keadaan memiliki calon kuntum, kemudian mendadak dibawa ke dataran rendah, maka penguapan air dalam tubuh tanaman akan drastis meningkat, sehingga organ tanaman yang sensitif (calon kuntum, ujung akar dll) akan menyusut dan layu. Hati-hati buat anggrek yang punya calon kuntum dan dibawa perjalanan jauh dan lama menggunakan mobil ber-ac atau ruang yang panas dan pengap, dikhawatirkan saat keluar mobil, si tanaman akan “terkejut” oleh perubahan suhu yang mendadak.

- Konsentrasi pupuk daun yang terlalu pekat
Konsentrasi pupuk yang terlalu pekat selain berakibat buruk pada organ tanaman yang lain, calon kuntum bungapun juga sangat peka terhadap kerusakan. Apabila cairan pupuk daun yang terlalu pekat tersebut mengenai calon kuntum bunga maka, cairan pekat tersebut akan dengan mudah menembus dinding sel karena calon kuntum bunga merupakan jaringan muda yang dinding selnya masih tipis. Setelah menembus dindingsel maka cairan pekat akan menyebabkan osmosis yang tidak terkendali, sehingga cairan sel akan keluar dari dalam sel dan terjadilah plasmolisis. Membran sel akan berkerut dan rusak sehingga lambat laun sel akan mati. Dari tampak luar, akan terjadi pengeringan pada calon kuntum bunga kemudian rontok.

- Invasi oleh lalat 
Imago serangga dewasa mirip lalat buah atau kupu yang meletakkan telurnya ke bagian kuntum sehingga larva akan memakan kuntum, atau si lalat X tadi menghisap cairan sel dari calon kuntum.

- Serangan kutu gajah.
Kutu gajah memiliki kebiasaan “mencicip-cicip” jaringan jaringan muda untuk dia hisap cairan sel nya. Selain itu, kutu gajah dewasa juga melakukan ritual yang sama untuk menentukan posisi yang tepat untuk si buah hati tersayang. Setelah memperoleh posisi yang tepat dia akan mengebor bagian itu untuk meletakkan telurnya. Bagian kuntum bunga yang masih muda merupakan salah satu bagian favorit si kutu ini. 

- Serangan penyakit.
Serangan penyakit umumnya merupakan pengaruh sekunder akibat faktor lingkungan yang mendukung. Misal, kelembaban yang terlalu tinggi, sirkulasi udara yang tidak lancar, celah celah pada calon kuntum yang basah (untuk waktu yang lama). Semua hal tadi akan membangkitkan gairah si penyakit untuk melakukan penetrasi ke jaringan muda dari calon kuntum bunga yang notabene merupakan jaringan muda yang masih “empuk” dan sensitif terhadap gangguan pada fisiologisnya.

- Pengaruh bahan-bahan zat kimia pengatur pertumbuhan seperti hormon dll
Penggunaan yang kurang tepat dapat menyebabkan ketidak seimbangan hormon endogen di dalam tubuh tanaman. Hal ini akan berlanjut pada gangguan pada metabolisme enzimatis pada tanaman, sehingga akan mempengaruhi pada pembelahan sel maupun pada metabolisme penyediaan energi bagi tanaman. Dapat juga menyebabkan peningkatan hormon etilen sehingga dimungkinkan menyebabkan kerontokan calon kuntum bunga.

Jumat, 12 Juni 2015

Bulbophyllum triflorum


Ditemukan dari Sumatera dan Jawa pada ketinggian di bawah 1.650 mdpl. Sebagai tanaman epifit dengan ukuran kecil, dengan pseudobulb bulat memanjang dan berjarak 1-2cm antar pseudobulb, daun tunggal, tegak , berbentuk lanset. Bunga muncul dari bawah pseudobulb sebanyak 3-6 kuntum bunga. Ukurannya sekitar 1,5cm dengan warna yang sangat cantik.

Dapat ditanam dengan batang kayu yang terlebih dulu dibalut dengan moss atau lumut.

Sinonim : Odontostyles triflora Breda 1827 ; Phyllorchis triflora ( Breda ) Kuntze 1891

Bulbophyllum laxiflorum

Bulbophyllum laxiflorum

Anggrek dengan ukuran kecil yang sangat cantik. Hidup sebagai epifit yang menempel pada batang-batang pohon. Bentuk bunganya menyerupai bintang kecil berwarna putih sebesar kira-kira 1,5cm saja. Namun tampak indah karena dalam satu tangkai terdapat 10-15 kuntum bunga. Dan akan lebih indah apabila anggrek sudah merumpun dan berbunga serentak. Bunganya berbau harum.

Cocok ditanam pada batang kayu yang dibalut moss atau tanam pada pot dengan media akar kadaka yang dikombinasikan dengan arang pada bagian bawahnya.

Bulbophyllum lobbii

Bulbophyllum lobbii Lindley 1847

Tanaman anggrek ini berukuran kecil hingga sedang.
Anggrek Bulbophyllum lobii hidup  epifit pada cabang pepohonan di dataran rendah hingga tinggi. Ditemukan di Kalimantan, Jawa, Sumatera, Myanmar, Thailand, Kambodia dan Malaysia serta beberapa pulau di Pilippina.
Bunga anggrek spesies Bulbophyllum ini beraroma rempah. Berwarna kuning dengan kombinasi warna coklat kemerahan berukuran 5-8cm. Labellumnya yang unik karena dapat bergoyang hingga sebagian orang menyebutnya sebagai anggrek lidah bergoyang.
Budidaya tanaman: Anggrek ini tumbuh bagus di cuaca panas hingga sedang. Cocok ditanam dipot dengan media akar kadaka atau ditanam pada batang kayu dengan balutan moss. 
SinonimBullbophyllum henshallii LindleyBulbophyllum lobbii Lindley var henshallii (Lindley) Henfrey; Bulbophyllum lobbiiLindley var siamense Rchb.f; Bulbophyllum siamense Rchb.f ; Sarcopodium lobbii LindleySarcopodium lobbii Lindley var henshallii Henfr.

Rabu, 10 Juni 2015

Phalaenopsis modesta J. J. SM


Phal. Modesta J.J. Sm. Anggrek yang tergolong dalam genus Phalaenopsis ini bersifat epifit yang tumbuh bersama liana (tumbuh kan pemanjat) lainnya di sepanjang sungai. Batang pendek tertutup oleh helaian daun yang saling bertindihan. Daun tipis berwarna hijau muda mengkilap berukuran lebar antara 6-10 cm dan panjang 15-25 cm. Tangkai bunga ramping mencapai panjang 8-10 cm terdiri dari kuntum-kuntum bunga yang harum berukuran relative kecil dengan lebar 3,8 cm dan kadang tersembunyi di balik daunnya. Bunganya berwarna putih atau ungu bergaris-garis ungu lebih tua pada bagian sepal dan petalnya. Bentuk daun mengecil pada dasar batang dan bulat membesar di ujungnya. Anggrek ini berbunga pada bulan April s/d Oktober. Anggrek ini berasal dari pegunungan Kalimantan yaitu di daerah Malaysia bagian timur yaitu Sabah dan Indonesia meliputi bengkayang, sintang, sanggau. Anggrek ini tumbuh pada ketinggian 50-900 m dpl. Untuk budidaya dapat ditanam di pot dengan media arang, sabut, pakis dan kadaka atau ditempelkan di pohon. Tumbuhan ini hidup pada keadaan yang lembab yaitu pada suhu 23-31°C. Tumbuhan ini hidup pada intensitas cahaya sebesar 50%.

Terima kasih...

Senin, 08 Juni 2015

Pembungaan anggrek

Salam sukses anggrek Indonesia!
Temans pembelajar anggrek, sehubungan dengan masih banyaknya pertayaan mengenai anggrek yang tak kunjung berbunga, berikut saya paparkan bagaimana mendeteksi kekurangan2 kita dalam perawatan anggrek, mencoba mengenali apa yang diinginkan oleh anggrek2 kita.

1. Anggrek yang sehat memiliki daun berwarna hijau muda segar dan mengkilap. Warna yang terlalu tua menunjukkan anggrek tsb kekurangan sinar, warna kekuningan menunjukkan kelebihan sinar, dan warna daun kusam tidak mengkilap juga menunjukkan kondisi yang tidak sehat.

2. Daun anggrek umumnya sulit untuk luruh. Jadi kalau anggrek kita jengki atau daun2nya banyak yang luruh bahkan pada daun yang tidak terlalu tua, harus segera diperiksa kondisi perakaran. Bisa jadi media terlalu padat dan basah sehingga banyak akar busuk.

3. Cek pertumbuhan anggrek. Pada anggrek2 simpodial atau berumpun, tunas2 baru seharusnya lebih besar daripada bulb2 tua sedangkan pada anggrek monopodial seperti Vanda, daun2 muda terlihat lebih besaar dan kekar dibanding daun yang lebih tua.

4. Perhatikan faktor usia fisiologis (bukan usia kalender). Tiap jenis anggrek memiliki ukuran tersendiri untuk dikatakan dewasa baik itu tinggi dan diameter batang, ukuran daun dsb. Jadi meskipun usia kalender sudah tua, klw belum mencapai ukuran dewasa berarti belum dewasa secara fisiologis, anggrek seperti ini jangan dipacu dgn pupuk pembungaan karena akan membuatnya menderita dan tetap tidak berbunga. 
Contoh: pada Aracnis flos aeris, tanaman ini akan dewasa setelah tinggi batang lebih dari dua meter. Sesubur apapun kalo belum setinggi itu jangan dipaksa berbunga.


5. Anggrek memiliki kebutuhan suhu yang lebih dingin untuk pembentukan bunga, dibanding untuk pertumbuhan vegetatif. Anggrek yang tak kunjung berbunga bisa jadi karwna ditanam di tempat yg lebih panas dibanding habitat aslinya. 
Pada Vanda sumatrana saya misalnya saat saya periksa di setiap ketiak daunnya sebenarnya ada tunas bunga tetapi sudah mengering sebelum tumbuh besar. Hal ini berbeda dgn yang ditanam di Ciapus semua tunas bunganya selalu tumbuh normal. 

6. Anggrek2 yang masa berbunganya tergantung musim, juga tidak akan berbunga sebelum musim berbunganya tiba. 


## Ada satu pengalaman saat membuka botolan baik pada anggrek hibrida maupun anggrek species bahwa setelah ditanam di luar ternyata pertumbuhannya tidak seragam. Ada yang tumbuh pesat sekali sehingga lekas berbunga ada pula yang kuntet. Saran saya yang kuntet tersebut tetap dirawat saja jangan di reject dulu karena biasanya bunganya nanti akan berbeda dari yang normal. Bisa jauh lebih cantik atau malah seperti monster karena unik sekali. Untuk Phals ukuran berbunganya juga sangat spesifik utk masing2 jenis misalnya Phalaenopsis parishii ukuran daun sepanjang 9cm dan lebar 1,5-2 cm sudah dewasa sedangkan Phalaenopsis gigantea daun sejengkalpun belum dewasa, memang Phals dapat berbunga cepat (pengalaman saya pernah dari seedling sampai mulai keluar bakal tangkai bunga makan waktu hanya sekitar 6-7 bulan) tetapi biasanya bunganya bertangkai pendek dan hanya beberapa kuntum saja. Saya lebih suka untuk terus memberi pupuk pertumbuhan (N tinggi) dan baru setelah tahun ke tiga mulai dirangsang berbunga. Dgn cara ini biasanya calon tunas bunga tidak muncul, setelah berbunga di saat betul2 dewasa, bunganya bisa spektakuler

Materi ini dipaparkan oleh Hantu Malam Margono Djojosoeponto. Terima kasih



Jumat, 05 Juni 2015

Dendrobium antennatum

Dendrobium antennatum Lindley [Rchb.f]J.J.Sm. 1843 SECTION Spatulata

Ditemukan di Irian, Papua Nugini, Australia dan Pulau Solomon.
Hidup sebagai epifit di dataran rendah hingga dataran menengah pada ketinggian sekitar 1200meter dpl. Menyukai sinar matahari langsung (tanpa shading net).

Bunganya berwarna putih dengan tanduk (petal) melintir berwarna hijau dan sepal yang seperti poni juga melintir. Labellumnya berwarna putih dengan corak garis-garis ungu. Berukuran sekitar 7cm.

Rabu, 03 Juni 2015

Dendrobium X superbiens


Dendrobium X superbiens adalah natural hibrid dari Dendrobium phalaenopsis/bigibbum dengan Dendrobium discolor/undulatum. Sangat adaptif di dtr dan dtm sebagai epifit. Berbunga cantik berwarna pink keunguan dengan ukuran sekitar 5-7cm. Namun karena banyaknya varian yang dimiliki kedua induknya maka varian dari Dendrobium X superbiens pun sangat beragam.

Sangat bagus ditanam dengan sinar matahari penuh atau tanpa shading net. Plantnya pun sangat cepat tumbuh dan tahan terhadap serangan hama apapun.